Tanaman Kelor dalam bahasa latin disebut dengan Moringa Oleivera. Tumbuhan Kelor termasuk dalam tumbuhan perdu yang memiliki ketinggian tanaman 7-11 meter. Daun Kelor oleh masyarakat Jawa banyak dimanfaatkan sebagai tanaman pagar yang juga memiliki fungsi sebagai obat-obatan.
Kelor dapat berkembang biak dengan baik pada daerah 300-500 meter diatas permukaan laut. Bunganya berwarna putih kekuning-kuningan dan tudung pelepah bunganya berwarna hijau. Bunga kelor keluar sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak. Buah kelor berbentuk segitiga memanjang yang disebut klentang (Jawa). Sedangkan getahnya yang telah berubah warna menjadi cokelat disebut blendok (Jawa).
Telah banyak penelitian yang dilakukan pada tanaman daun kelor ini, baik pada daunnya, kulit batang, buah dan bijinya. Diketahui sejak tahun 1980, mayorita penduduk negara Somalia, Etiopia dan Sudan menjadikan daun kelor sebagai sayuran dan dipercaya daun kelor bermanfaat untuk menjaga kesehatan, bahkan hasil dari tanaman ini mereka perjualbelikan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan anak-anak dan bayi yang masih masa pertumbuhan untuk mengkonsumsi daun kelor karena daun kelor berkhasiat untuk menjaga dan meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah gizi buruk pada anak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun kelor mengandung semua unsur asam amino (esensial) yang sangat penting. Kecuali vitamin C, semua kandungan gizi yang terdapat dalam daun kelor segar akan mengalami peningkatan (konsentrasinya) jika dikonsumsi dengan cara dikeringkan dan dihaluskan dalam bentuk serbuk (tepung).
Berikut ini merupakan manfaat dan khasiat daun kelor bagi kesehatan tubuh manusia :
- Untuk mengobati penyakit jantung
Sebuah studi ilmiah yang dilakukan uji coba pada hewan laboratorium yang diterbitkan pada edisi Februari 2009 dari "Journal of Medicinal Food" menjelaskan bahwa daun kelor sangat bermanfaat dalam mencegah kerusakan jantung dan bermanfaat sebagai antioksidan. Pada penelitian tersebut menjelaskan bahwa pemberian dosis 200 mg per kilogram berat badan setiap hari selama 30 hari, menghasilkan tingkat lebih rendah dari lipid teroksidasi dan jaringan jantung dilindungi dari kerusakan struktural. Oleh karena itu para ahli berkesimpulan bahwa manfaat daun kelor sangat signifikan untuk kesehatan jantung.
- Daun Kelor sebagai anti kanker
- Daun Kelor sebagai Anti Diabetes
- Manfaat Daun Kelor untuk mengatasi alergi
- Khasiat daun kelor untuk mengobati penyakit herpes, kurap dan luka bernanah
- Manfaat daun kelor untuk mengobati sakit mata
- Manfaat daun kelor untuk mengatasi rematik, pegal linu dan nyeri
Itulah berbagai manfaat dan khasiat daun kelor bagi kesehatan tubuh, semoga bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment